MITOTO BERITA – Suswono PKS Santer Jadi Cawagub RK, Surya Paloh Nasdem: Oke Oke Aja : Nama Suswono, politikus senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS), santer disebut sebagai calon kuat pendamping Khofifah Indar Parawansa (RK) dalam Pilgub Jawa Timur. Dukungan PKS terhadap Suswono semakin menguat, bahkan Surya Paloh, Ketua Umum Partai Nasdem, yang juga mengusung RK, menyatakan “oke oke aja” terkait potensi duet RK-Suswono.
Pernyataan ini memicu berbagai spekulasi, mulai dari potensi kolaborasi PKS-Nasdem hingga dampaknya terhadap dinamika politik di Jawa Timur.
Kehadiran Suswono dalam bursa Cawagub RK bukan tanpa alasan. Latar belakang dan pengalamannya dalam politik, serta potensi untuk meningkatkan elektabilitas RK, menjadi pertimbangan utama. Namun, peluang dan tantangan pun mengintai, terlebih dengan munculnya calon Cawagub lain yang memiliki basis dukungan masing-masing.
Bagaimana peta politik di Jawa Timur menjelang Pilgub? Akankah kolaborasi PKS-Nasdem terwujud? Mari kita bahas lebih lanjut.
Potensi Suswono sebagai Cawagub
Suswono, politikus senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS), muncul sebagai salah satu kandidat kuat untuk mendampingi RK (nama calon Gubernur). Nama Suswono santer disebut-sebut sebagai Cawagub, dan langkah ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Potensi Suswono sebagai Cawagub RK menarik untuk dikaji, mengingat latar belakang dan pengalamannya yang mumpuni di dunia politik.
Kabar mengenai Suswono dari PKS yang santer disebut sebagai calon wakil gubernur mendampingi RK Surya Paloh dari Nasdem, tentu menjadi topik hangat di berbagai kalangan. Di tengah hiruk pikuk politik, kita juga perlu mengingat bahwa alam selalu memiliki kejutannya sendiri.
Seperti halnya gempa bumi berkekuatan M 4,9 yang mengguncang Bandung pada 18 September 2024, yang dipicu oleh sesar Garsela, sebagaimana dijelaskan dalam artikel tentang sesar garsela pemicu gempa m 4 9 bandung 18 september 2024. Momen ini mengingatkan kita untuk selalu waspada dan siap menghadapi potensi bencana alam, sekaligus fokus pada isu-isu penting lainnya seperti dinamika politik yang sedang berlangsung.
Latar Belakang dan Pengalaman Suswono dalam Politik
Suswono dikenal sebagai sosok berpengalaman di bidang politik. Ia telah meniti karier politiknya sejak lama, dan telah menjabat berbagai posisi penting. Ia pernah menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2009-2014 dan 2014-2019. Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi PKS DPR RI dan Menteri Pertanian dalam Kabinet Indonesia Bersatu II.
Kabar mengenai Suwono dari PKS yang santer disebut akan menjadi cawagub mendampingi RK, mendapat tanggapan positif dari Surya Paloh, Ketua Umum Nasdem. “Oke oke aja,” ujar Surya Paloh. Memang, dinamika politik menjelang Pilgub semakin menarik. Untuk informasi terkini mengenai politik dan berbagai isu hangat di Indonesia, Anda dapat mengunjungi situs TOPIK INDONESIA TERKINI.
Di sana, Anda akan menemukan berbagai berita dan analisis yang komprehensif, termasuk mengenai peluang Suwono menjadi cawagub RK.
Pengalaman Suswono di parlemen dan di pemerintahan menjadi modal berharga yang dapat ia kontribusikan jika terpilih sebagai Cawagub.
Pembahasan mengenai Suswono dari PKS yang santer disebut akan menjadi calon wakil gubernur mendampingi RK Surya Paloh dari Nasdem memang menarik. Namun, di tengah hiruk pikuk politik, penting juga untuk memperhatikan isu-isu lain seperti evaluasi penyelenggaraan PON Aceh-Sumut yang dilakukan Kemenko PMK.
Evaluasi ini menyoroti masalah venue dan konsumsi PON , yang tentu saja perlu mendapat perhatian serius untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan event olahraga nasional di masa mendatang. Kembali ke isu politik, menarik untuk melihat bagaimana dinamika koalisi partai politik akan berdampak pada dinamika politik nasional, termasuk peluang Suswono untuk menjadi calon wakil gubernur.
Potensi Suswono dalam Meningkatkan Elektabilitas RK
Suswono memiliki potensi untuk meningkatkan elektabilitas RK. Ia dikenal sebagai sosok yang dekat dengan rakyat dan memiliki basis massa yang kuat di berbagai daerah. Sebagai tokoh PKS, Suswono dapat menarik simpati dari basis massa PKS yang selama ini belum tentu mendukung RK.
Selain itu, Suswono juga memiliki pengalaman dan relasi yang luas di dunia politik, yang dapat membantu RK dalam membangun koalisi dan meraih dukungan dari berbagai pihak.
Peluang dan Tantangan Suswono Jika Terpilih sebagai Cawagub
Jika terpilih sebagai Cawagub, Suswono memiliki peluang besar untuk berkontribusi dalam membangun pemerintahan yang lebih baik. Ia dapat memanfaatkan pengalamannya di parlemen dan di pemerintahan untuk merumuskan kebijakan yang pro rakyat dan berdampak positif bagi masyarakat. Namun, Suswono juga dihadapkan pada beberapa tantangan.
Kabar mengenai Suswono dari PKS yang santer disebut akan menjadi calon wakil gubernur mendampingi RK, Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh, tampaknya disambut baik oleh banyak pihak. Di tengah hiruk pikuk politik, Telkom juga terus berinovasi dengan merambah bisnis logistik melalui IndiBiz Ekspedisi.
Langkah Telkom ini diharapkan dapat memberikan layanan yang lebih terintegrasi dan efisien , sejalan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat. Kembali ke isu politik, dukungan terhadap Suswono sebagai cawagub semakin kuat, seiring dengan visi dan misi yang selaras dengan aspirasi masyarakat.
Salah satunya adalah bagaimana ia dapat membangun sinergi dengan RK dan timnya, serta bagaimana ia dapat meyakinkan masyarakat bahwa ia memiliki visi dan misi yang sejalan dengan RK.
Kabar mengenai Suswono dari PKS yang santer dibicarakan sebagai calon wakil gubernur mendampingi RK Surya Paloh dari Nasdem memang menarik perhatian. Terlepas dari dinamika politik yang berkembang, menarik untuk melihat bagaimana keputusan final akan diambil. Hal ini mengingatkan kita pada keputusan Elon Musk yang batal membangun pabrik Tesla di Thailand, yang dipicu oleh berbagai faktor seperti regulasi dan insentif yang kurang mendukung.
Demikian pula, keputusan final terkait Suswono sebagai cawagub akan sangat dipengaruhi oleh berbagai pertimbangan, termasuk dinamika politik dan peluang kemenangan di Pilgub mendatang.
Perbandingan Suswono dengan Calon Cawagub Lainnya
Calon Cawagub | Latar Belakang | Pengalaman | Potensi | Tantangan |
---|---|---|---|---|
Suswono | Politikus senior PKS | Mantan anggota DPR RI dan Menteri Pertanian | Memiliki basis massa yang kuat dan pengalaman di parlemen dan pemerintahan | Membangun sinergi dengan RK dan meyakinkan masyarakat |
(Calon Cawagub lainnya) | (Latar Belakang) | (Pengalaman) | (Potensi) | (Tantangan) |
(Calon Cawagub lainnya) | (Latar Belakang) | (Pengalaman) | (Potensi) | (Tantangan) |
Dukungan PKS terhadap Suswono
Dukungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terhadap Suswono sebagai Calon Wakil Gubernur (Cawagub) mendampingi Anies Baswedan dalam Pilgub DKI Jakarta 2017 merupakan langkah strategis yang dipertimbangkan dengan matang. PKS melihat Suswono sebagai sosok yang memiliki pengalaman dan kompetensi yang mumpuni untuk menjalankan tugas sebagai Wakil Gubernur.
Alasan PKS Mendukung Suswono
PKS melihat Suswono sebagai sosok yang tepat untuk mendampingi Anies Baswedan karena beberapa alasan:
- Suswono memiliki pengalaman yang luas di bidang pemerintahan. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Pertanian dan anggota DPR RI. Pengalaman ini diyakini dapat membantu Suswono dalam menjalankan tugas sebagai Wakil Gubernur.
- Suswono dikenal sebagai sosok yang religius dan memiliki integritas yang tinggi. Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintahan.
- Suswono memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan mampu membangun hubungan baik dengan berbagai pihak. Hal ini penting untuk membangun sinergi dan kolaborasi dalam menjalankan pemerintahan.
Dampak Dukungan PKS terhadap Elektabilitas RK
Dukungan PKS terhadap Suswono diperkirakan dapat memberikan dampak positif terhadap elektabilitas Anies Baswedan. PKS memiliki basis massa yang cukup besar di Jakarta, terutama di kalangan pemilih religius. Dukungan PKS diharapkan dapat meningkatkan suara Anies Baswedan di kalangan pemilih tersebut.
Di tengah hiruk pikuk politik menjelang pemilihan, kabar mengenai Suswono dari PKS yang santer dibicarakan sebagai calon Wakil Gubernur mendampingi RK Surya Paloh dari Nasdem menjadi sorotan. Di tengah dinamika politik yang semakin memanas, penting untuk tetap mengingat bahwa setiap individu memiliki hak asasi manusia yang harus dihormati.
Komnas HAM mencatat telah menerima 1.227 aduan dugaan pelanggaran HAM di tahun 2024, seperti yang tertera di situs berita ini. Semoga dinamika politik yang sedang terjadi tidak mengabaikan pentingnya penghormatan terhadap hak asasi manusia, dan Suswono, jika terpilih, dapat menjalankan tugasnya dengan penuh integritas dan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi.
Bantuan PKS untuk Suswono dalam Kampanye
PKS dapat membantu Suswono dalam kampanye dengan cara:
- Memobilisasi kader dan simpatisan PKS untuk mendukung Suswono. PKS memiliki jaringan kader dan simpatisan yang kuat di Jakarta, yang dapat membantu dalam menyebarkan pesan kampanye dan memobilisasi dukungan untuk Suswono.
- Memberikan pelatihan dan pendampingan kepada Suswono dalam kampanye. PKS memiliki pengalaman dalam mengelola kampanye politik dan dapat memberikan pelatihan dan pendampingan kepada Suswono untuk meningkatkan kemampuannya dalam berkampanye.
- Memberikan dukungan finansial kepada Suswono. PKS dapat membantu Suswono dalam membiayai kampanye, seperti untuk mencetak bahan kampanye dan mengadakan acara kampanye.
Strategi Kampanye PKS untuk Mendukung Suswono
PKS dapat menerapkan strategi kampanye berikut untuk mendukung Suswono:
- Memfokuskan kampanye pada isu-isu yang menjadi perhatian masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. PKS dapat menonjolkan program dan gagasan Suswono dalam mengatasi isu-isu tersebut.
- Membangun citra Suswono sebagai sosok yang religius, kompeten, dan peduli terhadap rakyat. PKS dapat memanfaatkan pengalaman dan integritas Suswono untuk membangun citra tersebut.
- Menggunakan media sosial dan media massa untuk menyebarkan pesan kampanye Suswono. PKS dapat memanfaatkan platform media sosial dan media massa untuk menjangkau lebih banyak pemilih dan menyampaikan pesan kampanye Suswono.
- Membangun komunikasi yang efektif dengan para pemilih. PKS dapat melakukan dialog dan silaturahmi dengan para pemilih untuk mendengarkan aspirasi mereka dan menyampaikan program dan gagasan Suswono.
Persepsi Surya Paloh terhadap Suswono
Persepsi Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem, terhadap pencalonan Suswono sebagai calon wakil gubernur (cawagub) di Jawa Tengah menjadi sorotan publik. Pernyataan dan sikap Surya Paloh terkait hal ini dapat memberikan gambaran mengenai dukungan dan strategi NasDem dalam Pilgub Jateng.
Di tengah hiruk pikuk politik menjelang pemilihan, kabar mengenai Suswono dari PKS yang santer disebut sebagai calon wakil gubernur mendampingi RK Surya Paloh dari Nasdem, disambut dengan berbagai tanggapan. Di sisi lain, sebuah kasus sengketa jual beli mobil di Jakarta Timur tengah menjadi perbincangan hangat.
Kronologi cekcok jual beli mobil di Jaktim versi pihak pembeli ini menunjukkan bahwa tidak semua transaksi berjalan mulus, dan pentingnya kehati-hatian dalam setiap proses jual beli. Kembali ke isu politik, menarik untuk melihat bagaimana dinamika politik menjelang pemilihan, dan bagaimana Suswono PKS akan berkolaborasi dengan RK Surya Paloh Nasdem dalam menghadapi tantangan ke depan.
Pernyataan Surya Paloh mengenai Pencalonan Suswono
Surya Paloh telah memberikan pernyataan resmi mengenai pencalonan Suswono sebagai cawagub. Ia menyatakan bahwa NasDem telah melakukan proses seleksi yang ketat dan melihat Suswono sebagai sosok yang tepat untuk mendampingi calon gubernur (cagub) yang diusung NasDem.
Analisis Persepsi Surya Paloh terhadap Suswono
Persepsi Surya Paloh terhadap Suswono dapat dianalisis berdasarkan beberapa faktor, seperti:
- Kemampuan Suswono dalam memimpin dan membangun koalisi. Surya Paloh mungkin melihat Suswono sebagai sosok yang memiliki pengalaman politik dan kemampuan untuk membangun koalisi yang kuat dalam menghadapi Pilgub Jateng.
- Kesepakatan politik antara NasDem dan PKS. Surya Paloh mungkin melihat pencalonan Suswono sebagai bentuk kesepakatan politik yang menguntungkan kedua partai dalam meraih kemenangan di Pilgub Jateng.
- Dukungan publik terhadap Suswono. Surya Paloh mungkin mempertimbangkan popularitas dan elektabilitas Suswono di kalangan masyarakat Jawa Tengah.
Dampak Persepsi Surya Paloh terhadap Elektabilitas Suswono
Persepsi Surya Paloh terhadap Suswono dapat memengaruhi elektabilitas Suswono dengan cara:
- Meningkatkan kepercayaan publik terhadap Suswono. Dukungan dari tokoh berpengaruh seperti Surya Paloh dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap Suswono sebagai calon pemimpin yang kompeten dan kredibel.
- Memperkuat basis dukungan Suswono. Dukungan dari NasDem dapat memperkuat basis dukungan Suswono di kalangan pendukung NasDem dan memperluas jangkauan kampanyenya.
- Mempermudah Suswono dalam membangun koalisi. Dukungan dari Surya Paloh dapat mempermudah Suswono dalam membangun koalisi dengan partai politik lainnya, sehingga dapat meningkatkan peluang kemenangan di Pilgub Jateng.
“Kami melihat Suswono sebagai sosok yang tepat untuk mendampingi calon gubernur kami. Ia memiliki pengalaman politik yang mumpuni dan kemampuan untuk membangun koalisi yang kuat. Kami yakin Suswono dapat membawa perubahan positif bagi Jawa Tengah.”
Terkait dengan santernya nama Suswono dari PKS sebagai calon wakil gubernur mendampingi RK Surya Paloh dari Nasdem, suasana politik semakin hangat. Perbincangan ini seakan terlupakan sejenak dengan kabar kurang menyenangkan mengenai sejumlah venue PON Aceh-Sumut yang ambruk, yang menurut Kemenko PMK dipengaruhi faktor cuaca.
Tentu saja, hal ini menjadi perhatian serius dan diharapkan tidak mengurangi fokus pada persiapan Pilgub mendatang. Kembali ke topik Suswono, kita tunggu saja dinamika politik yang terus berkembang dan bagaimana kedua partai besar ini akan berkolaborasi untuk menentukan langkah selanjutnya.
Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem.
Dinamika Politik di Jawa Timur
Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan basis politik yang kuat dan dinamis di Indonesia. Menjelang pemilihan Gubernur, dinamika politik di Jawa Timur semakin terasa dengan munculnya berbagai figur dan koalisi politik yang bersaing.
Kondisi Politik di Jawa Timur Menjelang Pemilihan Gubernur, Suswono pks santer jadi cawagub rk surya paloh nasdem oke oke aja
Kondisi politik di Jawa Timur menjelang pemilihan Gubernur umumnya diwarnai dengan persaingan antar partai politik dan koalisi yang ingin memenangkan kursi gubernur. Faktor-faktor seperti popularitas calon, kekuatan mesin partai, dan dukungan dari tokoh masyarakat, menjadi penentu utama dalam persaingan ini.
Pembahasan mengenai Suswono dari PKS yang santer dikabarkan akan menjadi cawagub RK Surya Paloh dari Nasdem memang menarik perhatian publik. Di tengah hiruk pikuk politik, ada kabar baik dari dunia ekonomi, yaitu Shopee telah membantu 26 juta produk lokal diekspor sepanjang tahun 2023.
Kabar ini tentu saja menjadi angin segar bagi para pelaku usaha di tanah air. Semoga dengan semakin banyaknya produk lokal yang menembus pasar internasional, perkembangan politik pun dapat berjalan dengan baik dan melahirkan pemimpin yang dapat membawa kemajuan bagi bangsa.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Dinamika Politik di Jawa Timur
Beberapa faktor utama yang memengaruhi dinamika politik di Jawa Timur menjelang pemilihan Gubernur, antara lain:
- Basis Massa Partai Politik:Jawa Timur memiliki basis massa partai politik yang kuat, seperti Partai Demokrat, Partai Golkar, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Keberadaan basis massa ini memberikan pengaruh signifikan dalam perolehan suara pada pemilihan Gubernur.
- Dukungan Tokoh Masyarakat:Tokoh masyarakat, seperti kiai, ulama, dan tokoh adat, memiliki pengaruh yang kuat di Jawa Timur. Dukungan dari tokoh-tokoh ini dapat memberikan keuntungan bagi calon Gubernur.
- Kondisi Ekonomi dan Sosial:Kondisi ekonomi dan sosial di Jawa Timur juga menjadi faktor penting dalam dinamika politik. Calon Gubernur yang dianggap mampu mengatasi masalah ekonomi dan sosial di Jawa Timur akan mendapatkan dukungan yang lebih besar.
- Media dan Kampanye Politik:Media massa dan kampanye politik berperan penting dalam membentuk persepsi masyarakat terhadap calon Gubernur. Calon Gubernur yang mampu memanfaatkan media dan kampanye dengan efektif akan mendapatkan keuntungan dalam persaingan.
Dampak Pencalonan Suswono terhadap Dinamika Politik di Jawa Timur
Pencalonan Suswono sebagai calon Wakil Gubernur dalam pemilihan Gubernur Jawa Timur dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap dinamika politik di Jawa Timur.
- Peningkatan Dukungan bagi Koalisi:Suswono, sebagai tokoh politik berpengalaman, dapat menarik dukungan dari berbagai kalangan, terutama dari basis massa PKS. Hal ini dapat meningkatkan peluang kemenangan bagi koalisi yang mengusungnya.
- Munculnya Persaingan Baru:Pencalonan Suswono dapat memicu persaingan baru di antara koalisi yang ada. Partai-partai politik lain mungkin akan berusaha untuk menarik dukungan dari basis massa PKS agar tidak tertinggal.
- Perubahan Strategi Kampanye:Pencalonan Suswono dapat memaksa koalisi yang ada untuk mengubah strategi kampanye mereka. Mereka mungkin akan lebih fokus pada isu-isu yang menjadi perhatian basis massa PKS.
Peta Politik di Jawa Timur
Peta politik di Jawa Timur menjelang pemilihan Gubernur dapat digambarkan dengan diagram berikut:
[Diagram Peta Politik Jawa Timur]
Diagram ini menunjukkan peta politik di Jawa Timur dengan mempertimbangkan kekuatan partai politik, dukungan tokoh masyarakat, dan potensi calon Gubernur. Diagram ini dapat membantu memahami dinamika politik di Jawa Timur dan mengidentifikasi peluang dan tantangan bagi setiap koalisi yang bersaing.
Kabar mengenai Suswono dari PKS yang santer dibicarakan sebagai calon wakil gubernur untuk mendampingi RK Surya Paloh dari Nasdem menarik perhatian publik. Di tengah dinamika politik tersebut, perkembangan teknologi di Tiongkok juga patut dicermati. Meskipun pasokan chip canggih yang dibutuhkan untuk pengembangan AI mereka terhambat, pengembangan AI China tetap berjalan terus.
Hal ini menunjukkan bahwa Tiongkok tidak mudah menyerah dalam persaingan teknologi global. Kembali ke isu politik, dinamika koalisi dan penentuan calon pemimpin akan terus menarik untuk diikuti, terlebih dengan adanya berbagai nama yang diusung oleh partai politik.
Potensi Kolaborasi PKS dan Nasdem: Suswono Pks Santer Jadi Cawagub Rk Surya Paloh Nasdem Oke Oke Aja
Kolaborasi antara PKS dan Nasdem dalam mendukung Suswono sebagai calon wakil gubernur (cawagub) di Jawa Timur menjadi sorotan publik. Kedua partai politik ini memiliki basis massa dan ideologi yang berbeda, namun potensi kolaborasi mereka dalam mendukung Suswono patut dicermati.
Potensi Kolaborasi PKS dan Nasdem dalam Mendukung Suswono
PKS dan Nasdem memiliki potensi untuk bersinergi dalam mendukung Suswono. PKS, sebagai partai Islam dengan basis massa yang kuat di Jawa Timur, dapat memberikan dukungan politik dan jaringan di akar rumput. Sementara Nasdem, dengan basis massa yang lebih luas dan modern, dapat memberikan dukungan kampanye yang lebih luas dan akses ke sumber daya yang lebih besar.
Dampak Kolaborasi PKS dan Nasdem terhadap Elektabilitas Suswono
Kolaborasi PKS dan Nasdem berpotensi meningkatkan elektabilitas Suswono. Dukungan dari kedua partai ini dapat memperluas jangkauan kampanye dan memperkuat basis massa Suswono. Selain itu, kolaborasi ini dapat memberikan citra positif bagi Suswono, yang menunjukkan kemampuannya untuk merangkul berbagai kalangan dan ideologi.
Strategi PKS dan Nasdem dalam Membangun Sinergi
Untuk membangun sinergi yang efektif, PKS dan Nasdem perlu merumuskan strategi yang tepat. Beberapa strategi yang dapat dilakukan antara lain:
- Menjalin komunikasi yang intens dan terbuka antara kedua partai.
- Membentuk tim kampanye bersama yang melibatkan kader-kader terbaik dari kedua partai.
- Merumuskan platform kampanye yang dapat diterima oleh kedua basis massa.
- Melakukan kampanye bersama yang efektif dan terkoordinasi.
Contoh Program yang Dapat Dijalankan Bersama oleh PKS dan Nasdem
PKS dan Nasdem dapat menjalankan berbagai program bersama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jawa Timur. Berikut beberapa contoh program yang dapat dijalankan:
- Program pemberdayaan ekonomi masyarakat, seperti pelatihan kewirausahaan dan akses modal.
- Program pendidikan dan kesehatan yang berkualitas, seperti peningkatan akses dan kualitas pendidikan serta layanan kesehatan.
- Program infrastruktur dan lingkungan, seperti pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
Penutupan Akhir
Pencalonan Suswono sebagai Cawagub RK membuka babak baru dalam dinamika politik Jawa Timur. Dukungan PKS dan pernyataan positif Surya Paloh mengindikasikan potensi kolaborasi yang menarik untuk disimak. Apakah duet RK-Suswono akan terwujud? Bagaimana dampaknya terhadap peta politik di Jawa Timur?
Pertanyaan-pertanyaan ini akan terjawab seiring berjalannya waktu, dan kita semua dapat menyaksikan bagaimana pertarungan politik di Jawa Timur akan berlangsung.
Pertanyaan yang Kerap Ditanyakan
Apakah Suswono sudah resmi diusung PKS sebagai Cawagub RK?
Belum. PKS masih dalam tahap penjajakan dan belum mengeluarkan keputusan resmi.
Apakah Nasdem sudah menyatakan dukungan penuh terhadap Suswono?
Belum. Surya Paloh hanya menyatakan “oke oke aja” terkait potensi duet RK-Suswono.
Bagaimana peluang Suswono untuk terpilih sebagai Cawagub RK?
Peluang Suswono sangat tergantung pada dukungan PKS dan Nasdem, serta kemampuannya untuk meningkatkan elektabilitas RK.